BAB : BAWANG BAKUNG
Bermanfaat juga berbahaya
Bawang bakung
Tanaman bawang bakung
memiliki (beragam jenis) dengan bentuk dan aroma yang serupa. Banyak tersebar
di tengah-tengah masyarakat, jarang digunakan karena aroma tidak sedapnya yang
menusuk tajam. Nama Arab tanaman bawang bakung ini adalah “qarthun”. Ia dapat
dikonsumsi mentah-mentah , namun dimakan bersama lalapan. Juga dapat dikonsumsi
dengan cara dimasak bersama sayur-sayuran yang lain. Dan biasanya kaum
perempuan lebih menyukai tanaman bawang bakung ini daripada kaum laki-laki.
Bawang bakung di dalam ilmu kedokteran ala nabi SAW
Terdapat hadist yang tidak benar, bersumber dari
Rasululloh SAW seputar khasiat bawang bakung ini, bahkan hadis tersebut batil
dan maudhu;
“Barang siapa yang
mengkonsumsi bawang bakung, kemudian tidur setelahnya, maka ia akan tidur dalam
keadaan (selamat) dari penyakit wasir dan malaikat akan mengingkir darinya,
karena bau mulutnya hingga ia bangun di pagi harinya”.
Bawang bakung adalah tanaman Nabthiy dan syamiy. Nabthiy
adalah sayuran yang diletakkan di atas meja makan, sedangkam syamiy adalah
sayuran yang mempunyai siung, seperti butir bawang. Bawang bakung bersifat
panas , kering dan membuat kepala pening. Apabila ia dimasak, kemudian dimakan
dan diminum air rebusannya, akan berkhasiat untuk menyembuhkan penyakit wasir.
Kalau bijinya ditumbuk halus dan dicampur dengan minyak tir kemudian diasapkan
pada gigi geraham yang sakit, ia akan berkhasiat menghilangkan penyakit itu,
mengeluarkan dan meredakan meredakan rasa sakit. Khasiat ini semua terdapat
dalam bawang bakung AnNabthiy.